Kemungkinan diagnosa luka bakar meliputi:
1. Kerusakan pertukaran gas b.d keracunan karbon.
2. Bersihan jalan nafas efektif b.d edema dan efek inhalasi asap.
3. Kurang volume cairan b.d peningkatan permeabilitas kapiler dan kehilangan cairan akibat evaporasi dari luas luka bakar.
4. Hipotermi b.d gangguan mikrosirkulasi kulit dan luka terbuka.
5. Nyeri b.d cedera jaringan serta syaraf dan dampak emosional dari luka bakar.
6. Ansietas b.d ketakutan dan dampak emosional dari luka bakar
7. Kelebihan volume cairan b.d pemulihan kembali integritas kapiler dan perpindahan cairan dari. Intersial ke vaskuler.
8. Resiko infeksi b.d kehilangan barier kulit dan terganggu sistem imun.
9. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan b.d hipermetabolisme dan kebutuhan kesembuhan luka.
10. Kerusakan integritas kulit b.d luka bakar terbuka.
11. Nyeri b.d syaraf yang terbuka.
12. Kerusakan mobilitas fisik b.d edema luka bakar, nyeri dan kontraktur.
13. Koping tidak efektif b.d perasaan takut serta ansietas.
14. Perubahan proses keluarga b.d luka bakar.
15. Kurang pengetahuan b.d penanganan luka bakar.
Sent from my BlackBerry® via Smartfren EVDO Network