Pada vagina wanita terdapat cairan yang normal biasanya jernih sampai sedikit keruh, kental, tidak berbau dan tidak disertai rasa gatal atau terbakar. Meningkatnya jumlah cairan vagina menimbulkan keluhan yang biasa di sebut keputihan. Namun, tidak selamanya keputihan dianggap sebagai penyakit.
1. Bilas vagina dengan antiseptik selama 2 hari berturut-turut setelah menstruasi.
2. Gunakan sabun yang bersifat ringan (tidak beraroma) untuk mandi.
3. Setiap habis buang air besar, basuh dari arah depan ke belakang (dari vagina ke arah anus). Tujuannya mencegah bakteri dari anus menyebar ke vagina atu saluran kemih.
4. Bilas daerah vagina dan sekitarnya dengan air bersih dan keringkan.
5. menjaga berat badan seimbang. Tubuh gemuk, terutama di sekitar pangkal paha, bisa menyebabkan kulit di daerah tersebut lembab dan mudah terserang infeksi.
6. hindari penggunaan celana ketat, terutama yang terbuat dari bahan sintetis karena akan menghambat aliran udara di daerah vagina.